Mengenal jenis jamur kayu memang perlu dilakukan untuk mengetahui langkah penanganan yang tepat.
Selain itu dengan mengetahui berbagai jenis jamur yang menyerang kayu, Anda juga bisa mengetahui pola serangannya. Sehingga bisa mengantisipasi terlebih dahulu sebelum jamur tersebut muncul dan bisa melakukan langkah preventif.
Setiap kayu yang kita miliki baik furniture maupun gelondongan sangat berpotensi terkena jamur. Jamur bisa tumbuh di mana saja pada berbagai benda di rumah Anda, seperti di kursi atau lemari Anda. Untuk lebih mengetahuinya, yuk mengenal jenis-jenis jamur kayu di artikel ini.
Mengenal Jenis Jamur Kayu
Untuk mengenal jenis-jenis jamur kayu kita harus tahu jenis jamur menurut tipe serangannya. Jamur dibagi ke dalam dua kelompok yaitu jamur permukaan dan jamur pelapuk. Jenis jamur pelapuk juga dibedakan menjadi 3, yaitu jamur pelapuk cepat, jamur pelapuk lambat dan jamur pelapuk kayu kering.
Jamur pelapuk cepat dibedakan jamur pelapuk coklat dan jamur pelapuk putih. Untuk memahami masing-masing jenis jamur tersebut secara lebih mendalam, mari simak penjelasannya dibawah ini:
-
Jamur Permukaan
Jamur permukaan hanya menyerang permukaan kayu, benang-benangnya mencari makan dari dalam rongga sel kayu berupa pati dan gala sederhana. Jamur ini tidak merusak dinding sel kayu, karenanya tidak berpengaruh pada kekuatan kayu. Jenis jamur ini memberi noda warna pada kayu atau pada permukaan kayu.
Noda warna ini disebabkan oleh warna enzym yang terdapat di dalam benang jamur tersebut. Noda warna ini berbagai macam tergantung dengan jenis jamur yang menyerangnya. Tidak semua jenis kayu terserang oleh jamur permukaan.
Karena pertama kayu tersebut tidak mengandung pati di dalam rongga selnya. Kedua kayu tersebut mengandung ekstraktif yang beracun atau tidak disukai oleh jamur permukaan. Jenis-jenis kayu yang mudah terserang jamur permukaan ini antara lain sengon, tusam dan ramin. Noda warna biru pada tusam dan ramin dikenal dengan sebutan blue-stain.
Perhatikan tabel berikut ini untuk lebih mengenal jenis-jenis jamur kayu.
Tabel Noda Warna dan Jamur Penyebabnya:
Warna Noda | Kayu atau produk yang terserang | Jamur |
Kelabu baja sampai hitam kebiru-biruan | Kayu gergajian, kayu bulat | Ceratocystis, Diplodia, Graphium, Aerobasidium |
Coklat kusam s/d kelabu atau hitam | Kayu gergajian dan vinir kayu daun lebar | Pigmen pelarut dari buluk |
Hijau (spora hijau) atau hitam | Macam-macam produk kayu | Trichoderma, Penni- cillium, Gliocladium (hi- jau), Aspergillus, Moni- lia, Alternaria (hitam) |
Coklat dominan | Tiang, kayu gergajian | Pigmen yang larut dari Cytospora dan hypha ge-
lap |
Ungu s/d merah jambu | Kayu gergajian dan kayu bulat Southern pine dan red gum | Fusarium moniliformae, F. solani, F. viride, F. roseum (pigmen dan hypha) |
Merah jambu s/d coklat kayu manis | Kayu bulat dan gergajian kayu daun jarum | Cephaloascusfragrans (pigmen yang larut) |
Merah tua s/d merah jingga | Kayu bulay dan gergajian Southern pine, gum, oak | Pennicillium roseum, P. aureum (pigmen), Geotrichum sp. |
Kuning pucat | Kayu bulat dan gergajian oak, hickory, birch, maple | Pennicillium divaricatum |
Kuning tua | Kayu bulat dan gergajian S. pine, dan red gum | Gymnocus sp. |
-
Jamur pelapuk cepat
Ada 2 jenis jamur pelapuk cepat, yaitu jamur pelapuk cokelat dan putih. Berikut ini perbedaanya:
Jamur pelapuk coklat (brown rot)
Jenis jamur ini melapukkan kayu, menyerang sellulosa dan meninggalkan lignin. Lignin kemudian teroksidasi oleh udara menjadi berwarna coklat, sehingga kayu yang diserang menjadi lapuk, kaya lignin dan berwarna coklat.
Contoh jamur penyerangnya Poria monticola, P. valliantii, Coniophora arida, C. pertema, Lenzites sepiaria, L. trabea, Lentinus lepideus
Jamur pelapuk putih (white rot)
Jamur ini melapukkan kayu dan menjadikan kayu berwarna putih. Jenis jamur menyerang lignin lebih dahulu kemudian melanjutnkan serangannya pada sellulosa. Contoh jamur penyerangnya Polyporus versicolor (nama yang dianjurkan Coriolus versicolor), Poria nigres-Cens, Poniophora mollis.
-
Jamur pelapuk lambat
Jamur ini menyebabkan permukaan kayu menjadi lunak, serangannya lambat, serangan dari luar sedikit demi sedikit pada kayu-kayu yang sangat basah, terbuka terhadap cuaca, pada rongga-rongga longitudinal, pada kayu jarum terutama pada kayu awal. Contoh jamurnya Ceratogystis albida, Chaetomium globosum.
-
Jamur pelapuk kayu kering
Jamur pelapuk kayu ini biasanya bekerja dengan melapukkan kayu yang sudah kering. Pada awalnya spora jamur jatuh di tempat yang lembab dekat sumber air, benang tumbuh memanjang dan akhirnya menemukan kayu yang sudah kering.
Benag jamur tumbuh bercabang-cabang pada permukaan kayu, kemudian mengangkut air dari sumber air terdekat dan ditumpahkan ke permukaan kayu. Setelah permukaan kayu menjadi basah barulah benang-benang mulai melapukkan kayu. Contoh spesiesnya Poria incrassata, Merulius lacrymans.
Mengenal berbagai jenis jamur kayu tentu hal yang penting bagi Anda yang senang atau bekerja di bidang kayu. Seperti industri perkayuan, ataupun Anda yang hanya memiliki kegemaran di bidang perkayuan seperti finishing ataupun pembuatan furniture.
Fungisida untuk Mengatasi Berbagai Masalah dari Aneka Jenis Jamur
Anda bisa mengatasi masalah dari serangan jamur pada kayu dengan menggunakan fungisida. Tentunya, gunakanlah fungisida dengan kualitas terbaik yang mampu membantu Anda merawat kayu dan furniture dengan baik.
Anda bisa melakukan perawatan lebih maksimal dengan menggunakan produk Biocide Wood Fungicide dan Biocide SFP. Kedua produk ini merupakan produk pengawet kayu khususnya fungisida yang memiliki kualitas terbaik.
Tidak perlu khawatir mengenai keamanan kedua produk ini. Karena kedua fungisida ini telah diformulasikan mengikuti standar keamanan penggunaan bahan kimia pada perawatan kayu. Sesuai dengan instruksi dari US EPA dan REACH ECHA. Sehingga kedua produk ini termasuk fungisida yang ramah lingkungan.
Fungsi Kedua Produk Biocide untuk Mengatasi Masalah Serangan Jamur
Anda bisa menggunakan Biocide Surface Film Preservative untuk mengatasi masalah akibat serangan jamur pada permukaan kayu. Selain itu, produk ini juga bisa digunakan untuk mengatasi masalah akibat munculnya lumut.
Sementara Biocide Wood Fungicide bisa Anda gunakan untuk mengatasi masalah akibat serangan jamur pada substrat kayu. Kedua produk perawatan dari Biocide ini bisa Anda gunakan dengan mudah. Cukup menggunakan air sebagai bahan pelarutnya sehingga lebih aman dibandingkan produk sejenisnya.
Penggunaan Biocide Wood Fungicide bisa dicampur bersamaan dengan top coat. Sehingga menghasilkan furniture yang dilengkapi fitur anti jamur termasuk jamur substrat. Sementara Biocide SFP bisa Anda gunakan bersamaan dengan cat tembok sehingga meminimalisir resiko tembok ditumbuhi jamur maupun lumut.
Anda bisa menggunakan kedua produk ini untuk perawatan rutin untuk mendapatkan kualitas furniture maupun kayu yang terbaik.
Di Manakah Anda Bisa Mendapat Produk untuk Mencegah Kerusakan Kayu Akibat Jamur?
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau pemesanan mengenai produk ini, silahkan hubungi HotLine kami di sini : HotLine Bio. Atau melaui e-mail di [email protected].
Anda dapat membeli seluruh varian produk dari Bioindustries secara online melalui beberapa kanal marketplace kami berikut ini:
Anda juga bisa membeli seluruh produk dari Bioindustries secara langsung di beberapa service point kami berikut ini:
Bio Center Yogyakarta
Jl. Sidikan 94, Surosutan, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia 55162
Phone / fax: 0274 388301
Hp / WhatsApp: Klik Di Sini
e-mail: [email protected]
Bio Service Point Jepara
Jl. Raya Kudus Km. 9, Ngabul, Tahunan, Jepara, Jawa Tengah 59417
Phone: 0291 598992
e-mail: [email protected]
Bio Service Point Cirebon
Jl. Escot No.42 RT.014/RW.04, Desa Tegalwangi, Weru, Cirebon, Jawa Barat 45154
Phone: 0231 320759
e-mail: [email protected]