Usaha mengurangi kelangkaan kayu jati baru terus dilakukan, hal ini mendorong pelaku usaha maupun perorangan menggunakan kayu jati bekas pakai. Kayu bekas pakai tersebut membutuhkan pengawet kayu jati dengan saya absorbsi tinggi agar awet maksimal.
Dengan permintaan akan kebutuhan kayu yang semakin meningkat, maka penggunaan kayu diharapkan selain menggunakan kayu baru, juga harus bisa memanfaatkan kayu bekas pakai sehingga dapat diwujudkan optimalisasi pemanfaatan sumber daya hutan yang dalam hal ini adalah kayu jati. Dalam penggunaan kayu jati bekas pakai, membutuhkan pengawetan ulang agar memiliki performa yang tinggi.
Suatu jenis kayu akan memiliki sifat fisika dan mekanika kayu yang berbeda-beda, karena setiap jenis kayu memiliki kedudukan pohon dalam taksonomi yang berbeda. Sehingga, juga akan memberikan perbedaan pada susunan serta komponen yang ada dalam kayu tersebut. Perbedaan susunan atau struktur kayu yang terjadi, sudah menjadi sifat genetis yang melekat pada setiap spesies tertentu.
Sifat fisika dan sifat mekanika yang dimiliki oleh setiap kayu jati merupakan cerminan dari nilai kekuatannya. Kekuatan kayu ini memegang peranan penting dalam penggunaan kayu untuk setiap tujuan penggunaannya seperti untuk furniture, bangunan, dan perkakas. Dengan sifat fisika dan mekanika kayu tersebut, diharapkan dapat mengetahui keunggulan maupun kekurangan dari suatu jenis kayu serta menjadi acuan dalam tujuan pemanfaatan kayu secara tepat. Kayu jati memiliki sifat fisik dan mekanik yang mewah, unik dan kuat. Namun, jika dilakukan pengawetan ulang perlu pengawet kayu jati dengan daya absorbsi tinggi agar terserang dari serangga perusak seperti rayap.
Pengawet Kayu Jati Bekas Pakai
Biocide Insecticide dari Pengawet Kayu Jati merupakan produk pengawet kayu untuk mencegah serangan berbagai jenis serangga dan rayap dengan system kontak lambung. Produk dengan kemasan 130 gram ini efektif mengantisipasi serangan kumbang bubuk kayu, semut, kutu, nyamuk, rayap, dll. Bahan aktif dari obat ini adalah Cypermethrine 100 EC. Produk tersebut dapat mengawetkan berbagai jenis kayu, seperti kayu jati bekas pakai.
BioCide Insecticide dapat diaplikasikan dengan system spray, pipa injeksi, vakum tekan, hingga perendaman. Bahan pengawet kayu tersebut cocok digunakan oleh industri pengolahan kayu yang akan dikirim ke tempat lain maupun dijadikan bahan baku lainnya. Produk ini hadir dalam berbagai keunggulan, salah satunya memiliki daya absorbsi tinggi terhdap kayu jati.
Jati Bekas Pakai Dan BioCide Insecticide Solusi Konsumsi Kayu Yang Tinggi
Pengawetan kayu dikatakan berhasil apabila bahan pengawet dapat melakukan absorbsi, retensi dan penetrasi dengan baik pada kayu. Besarnya absorbsi dan retensi dapat ditingkatkan dengan dilakukannya persiapan bahan baku sebelum diawetkan. Dalam banyak percobaan Pengawetan kayu jati BioCide Insecticide ini memiliki absorbsi, retensi dan penetrasi yang baik. Bahkan dapat meningkat kualitasnya jika dilakukan incising.
Akhirnya, JPP dengan metode pengawetan yang baik menggunakan pengawet kayu jati BioCIde Insectide, dengan demikian merupakan solusi bagi konsumsi kayu jati yang tinggi. Apabila Anda ingin membuktikan, hubungi kontak yang tertera pada website ini untuk pemesan.