Penggunaan silica gel aman untuk makanan memang penting untuk memastikan kualitas, terutama pada makanan kemasan.
Makanan merupakan asupan yang kita butuhkan sehari-hari untuk menunjang kesehatan atau kebutuhan tubuh kita. Semakin majunya jaman, maka akan semakin banyak makanan siap saji atau fast food yang bisa dibuat di rumah dengan tanpa alat memasak yang lengkap.
Seperti mie instan yang menggunakan cup, tidak perlu dimasak dengan kompor hanya perlu menggunakan air mendidih dan mie instan siap disantap. Bukan hanya makanan berat saja yang dibutuhkan, namun makanan penunjang atau camilan. Biasanya kita akan membeli untuk keperluan sehari-hari.
Namun tahukah Anda bahwa makanan akan cepat berjamur bukan dikarenakan kadaluarsa, tapi karena penyimpanan yang kurang baik? Lalu bagaimana solusi untuk mencegah jamur tumbuh pada maknn dengan cepat? Simak dibawah ini.
Problematika Makanan dan Penyimpanannya
Makanan yang kita simpan kerap kali mudah berjamur padahal belum memasuki masa kadaluarsa atau expired. Jamur tumbuh bukan karena makanan kadaluarsa saja, akan tetapi jamur tumbuh karena tempat penyimpanan makanan yang lembab dan tidak memiliki jarak.
Tempat yang lembab bisa mengakibatkan jamur pada makanan, bau apek, sampai kerusakan pada makanan yang disimpan. Hal ini tentu membuat kualitas makanan menurun bahkan menjadi tidak layak lagi untuk dikonsumsi.
Jika Anda memiliki kulkas, alangkah lebih baik jika makanan disimpan di dalam lemari pendingin. Cara ini lebih mudah sekaligus lebih aman untuk dilakukan karena suhu dalam kulkas mampu menjaga kondisi makanan dengan baik.
Tetapi karena tidak semua makanan bisa diletakkan dikulkas, Anda sebaiknya menaruh makanan ditempat yang kering. Sehingga tidak tercampur dengan jenis makanan lainnya. Dan juga untuk cara yang lebih efektif dan efisien Anda bisa meletakkan bahan pengawet untuk makanan.
Penggunaan bahan pengawet ini sebaiknya Anda memilih yang aman jika bersentuhan langsung dengan makanan. Atau yang dikenal dengan istilah foodgrade, sehingga memenuhi standar untuk bersentuhan langsung dengan makanan.
Bahan penyerap lembab untuk makanan Anda bisa menggunakan silica gel. Jenis yang digunakan sebaiknya jenis silica gel natural yang aman digunakan untuk makanan.
Berbagai Jenis Silica Gel
Ada beberapa jenis atau macam silica gel yang bisa dimanfaatkan untuk digunakan sebagai bahan pengawet. Namun, tidak semuanya bisa diandalkan untuk menjadi bahan penyerap kelembaban pada makanan kemasan. Beberapa justru harus benar-benar dihindari untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan.
⊗ Silica Gel White
Yang pertama ada jenis silica gel berwarna putih atau yang dikenal juga dengan sebutan silica gel white. Penyerap kelembaban ini memiliki humidity yang rendah dan memiliki kemampuan untuk menyerap kelembaban sekiar 30% hingga 40%.
Jenis silica ini tidak beracun dan aman digunakan, jenis ini juga termasuk silica gel yang mudah diaktivasi atau di daur ulang. Cukup dengan dijemur untuk melalukan daur ulang pada silica gel white.
Diantara berbagai macam silica gel yang beredar, jenis yang satu ini juga termasuk yang cukup stabil. Baik stabil pada perubahan atau pengaruh panas maupun stabil untuk digunakan saat bereaksi dengan senyawa kimia lain.
⊗ Silica Gel Biru
Selanjutnya ada silica dengan warna biru yang mengandung cobalt chloride. Jenis ini sebenarnya merupakan silica gel yang keberadaannya dibatasi karena berbeda dengan yang berwarna putih. Selain berbeda dari segi warna, juga dari kandungan toksisitas.
Jenis silica ini memiliki zat karsinogenik yang bisa memicu kanker. Oleh karena itu, pengawasan ketat pada penggunaan silica jenis ini sangat diperlukan. Sehingga larangan penggunaan bahan ini sebagai penyerap kelembaban pada makanan juga diterapkan.
Biasanya digunakan pada industri elektronik dan mesin. Banyak juga digunakan untuk menyerap kelembaban pada kotak penyimpanan kamera dan sebagainya.
⊗ Silica Gel Natural
Terakhir, ada silica gel natural yang dikenal dengan keunggulannya sebagai jenis silica gel foodgrade. Pemanfaatan bahan ini sebagai penyerap kelembaban pada makanan kerap dimanfaatkan untuk menjaga kualitas makanan dalam kemasan.
Berbeda dengan yang berwarna biru, jenis silica yang satu ini tidak mengandung zat berbahaya termasuk karsinogenik. Tidak pula mengandung sifat korosif sehingga lebih aman untuk digunakan pada makanan.
Lebih aman digunakan karena tidak berbau dan juga tidak memiliki rasa. Sehingga tidak akan mempengaruhi kualitas makanan di dalam kemasan yang bersentuhan langsung dengannya. Dan menjadikannya sebagai jenis silica gel aman untuk makanan.
Gunakan Silica Gel Aman untuk Makanan
Silica gel natural ini diolah dari bahan mineral alami dan dikemas dengan kertas semi permeable sehingga dapat menyerap partikel air yang ada didalam ruangan. Karena sifatnya yang hidrofolik atau mengikat molekul air, silica gel natural ini bisa digunakan sebagai bahan penyerpa kelembaban pada kemasan makanan.
Molekul air yang diserap oleh silica gel natural ini akan diolah menjadi gel sehingga tidak akan menyebabkan kebocoran. Dan juga tidak akan mengontaminasi makanan didalam kemasan. Menggunakan silica gel natural dapat menghambat tumbuhnya jamur, bakteri dan mikroorganisme yang dapat merusak makananyang disimpan.
Silica gel natural ini mampu mengikat molekul air hingga 55% dari berat bersihnya. Jadi bisa cukup banyak menyerap kelembaban pada makanan yang disimpan dalam kemasan. Silica gel natural ini tidak berasa, tidak berwarna dan tidak berbau sehingga aman digunakan sebagai penyerap kelembaban pada makanan.
Penggunaannya direkomendasikan sebagai bahan penyerap kelembaban pada makanan yang tertutup karena ruang yangtertutup memiliki tingkat kelembaban yang lebih tinggi.
Produk anti lembab ini menyerap kelembaban tanpa merubah kondisi zat yang dikandungnya. Bahan-bahan silica gel naturl dapat digunkan sebagai substansi penyerap kelembaban dan cairan partikel dari ruang atau kemasan yang bersuhu atau berudara. Silica juga membantu menahan kerusakan pada barang-barang yang akan disimpan.
Karena kemasan silica gel natural ini cukup ekonomis dengan berat 1 gr, Anda bisa menggunakan beberapa sachet pada kemasan makanan yang Anda simpan. Namun jangan lupa untuk selalu mengecek daya serap silica gel ini ketika sudah digunakan.
Cara mengeceknya cukup mudah yaitu dengan meletakkan sachet silica gel natural pada wadah yang sudah diisi sedikit air. Jika silica gel ini bereaksi menyerap air, berarti silica gel ini masih aktif. Namun jika silica sudah tidak menyerap air, maka Anda harus segera mengganti silica gel tersebut agar makanan yang Anda simpan tetep terjaga suhunya.
Di Manakah Anda Bisa Mendapat Produk Silica Gel Aman untuk Makanan?
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau pemesanan mengenai produk ini, silahkan hubungi HotLine kami di sini : HotLine Bio. Atau melaui e-mail di [email protected].
Anda dapat membeli seluruh varian produk dari Bioindustries secara online melalui beberapa kanal marketplace kami berikut ini:
Anda juga bisa membeli seluruh produk dari Bioindustries secara langsung di beberapa service point kami berikut ini:
Bio Center Yogyakarta
Jl. Sidikan 94, Surosutan, Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia 55162
Phone / fax: 0274 388301
Hp / WhatsApp: Klik Di Sini
e-mail: [email protected]
Bio Service Point Jepara
Jl. Raya Kudus Km. 9, Ngabul, Tahunan, Jepara, Jawa Tengah 59417
Phone: 0291 598992
e-mail: [email protected]
Bio Service Point Cirebon
Jl. Escot No.42 RT.014/RW.04, Desa Tegalwangi, Weru, Cirebon, Jawa Barat 45154
Phone: 0231 320759
e-mail: [email protected]